Jumat, 08 Agustus 2014

Slang of the Week: Yob | Yobbo

Slang of the Week: Yob | Yobbo

Slang of the week kali ini akan melakukan pembahasan terhadap yob | yobbo. Yob atau yobbo artinya adalah orang yang agresif, tidak sopan, dan kasar. Sebagai contoh, Anda mendapati seseorang yang berkata-kata kasar kepada orang tuanya, maka Anda telah bertemu dengan seorang yang dijuluki sebagai yob.
Contoh kalimat:
  1. The yobs will gather and always try to fight people on Satuday night, so be careful! (Yobs akan berkumpul dan selalu mencoba membuat keributan pada sabtu malam, jadi berhati-hatilah.)
  2. When you were driving the car, I saw so many yobs with their drinks inside the pub. (Ketika kamu sedang mengendarai mobil, saya melihat banyak sekali yobs dengan minuman mereka di dalam pub.)
Sekedar catatan tambahan bahwa yob atau yobbo adalah julukan yang bertujuan untuk mengolok dan menghina, jadi berhati-hatilah dalam mengatakannya. Kemudian, yob | yobbo lebih banyak digunakan untuk british English.

semoga bermanfaat!
 

 

Perbedaan Home dan House

Perbedaan Home dan House

Home dan House, dua buah kata yang sering kita ucapkan serta campuradukkan dalam sebuah kalimat. Ternyata, home dan house mempunyai perbedaan penting yang tidak boleh diacuhkan. Keduanya mengimplementasikan perasaan serta emosi yang berbeda. Oke, kita mulai membahas mengenai dua buah kata ini.

Home

Merupakan sebuah tempat yang mempunyai ikatan emosional dengan diri kita. Home adalah sebuah tempat yang Anda bangun untuk tinggal. Bangunan ini mempunyai kenyamanan, keamanan, serta membawa kebahagiaan tersendiri kepada diri Anda.
I am coming home.
This is my home.
I can see my home from this place.
I was homesick.

House

Ketika home mempunyai ikatan emosional atau rasa kepemilikan, house berbeda. Ini hanya sebuah kata yang mengimplementasikan bangunan. House dapat berubah menjadi home apabila seseorang menjadikannya sebagai tempat tinggal, kemudian memberikan sisi-sisi kenyamanan sehingga menguatkan emosinya.
The houses of parliament in London are quite popular.
We are going to buy a doll’s house for Dina.
You should come to you uncle’s house.
(Visited 219 time, 21 visit today)
 
semoga bermanfaat!

 

4 Pelecut Semangat Mengerjakan Skripsi Bagi Si Pemalas


4 Pelecut Semangat Mengerjakan Skripsi Bagi Si Pemalas

Judul yang menyangkut tentang skripsi ini tidak saya buat untuk menyinggung siapapun. Ini merupakan motivasi bagi diri saya sendiri yang selama ini lebih bersemangat menulis blog ketimbang menulis skripsi.

Untuk menulis sebuah skripsi, saya yakin benar harus ada pelecut semangat agar kita sadar bahwa skripsi itu penting dan harus dikerjakan sesegera mungkin. Pelecut-pelecut semangat tersebutlah yang akan saya tulis di artikel ini. Satu lagi, yang saya maksud sebagai pemalas itu saya sendiri. Bukan Anda. So, jangan tersinggung ya. :D

Teman-Teman yang Sudah Sudah Lulus


Bagi saya, penyemangat pertama adalah ketika teman-teman satu angkatan banyak yang sudah hampir lulus. Beberapa diantaranya bahkan sudah lulus. Bagaimana perasaan Anda ketika teman satu persatu hilang? Atau mereka sudah mengerjakan bab demi bab sementara Anda belum satu bab sama sekali?

Pernah terpikir Anda akan mengerjakan skripsi sendirian dan tidak ada lagi tempat bertanya? Teman-teman saya yang perlahan meninggalkan kampus karena skripsinya sudah usai membuat saya sedemikian takut tertinggal. Juga, ketakutan tersebut sekaligus menjadi penyemangat untuk mengerjakan skripsi detik ini juga!

Adik Tingkat yang Sudah Seminar


Beberapa hari yang lalu saya dengar ada seorang adik kelas yang sudah seminar usul penelitian. Adik kelas merupakan sebutan bagi angkatan yang ada di bawah kita. Seketika mendengar berita buruk tersebut, rasa khawatir pun muncul. Yang paling besar tentu saja rasa malu kenapa kita sebagai kakak tingkat bisa “disalip” oleh si adik tingkat.

Rasa malu tadi membuat pikiran saya berkata “Ayo dong cepet kerjain skripsinya, cepet lulus, itu adek tingkat lo udah mulai seminar!”

Pikiran selalu tidak tenang, dan hal itu membuat saya harus menggerakkan jari ke folder skripsi di Laptop serta mulai meneruskan bab demi bab.

Pertanyan-Pertanyaan “Hantu” dari Keluarga


Image source: Google image
Alhamdulillah kalau saya bisa terhindar dari hal ini, karena orang tua paham bahwa saya sudah bekerja dan mereka mentoleransi apabila skripsi tersendat. 

Tetapi saya percaya, di luar sana banyak teman yang dihantui pertanyaan-pertanyaan mengenai “kapan wisuda?, skripsi kamu sudah sampai mana?, kira-kira lulusnya kapan?, kamu kok gak kelar-kelar si?, kamu betah amat di kampus?”

Kalau saya diajukan pertanyaan seperti itu, ada rasa ingin berteriak atau memukul muka seseorang. :D

Tetapi sobat, jadikan semua pertanyaan tersebut sebagai pengingat. Jika tidak ada pertanyaan-pertanyaan itu, maka Anda akan terus terpatri di zona nyaman. Akibatnya skripsi tidak jalan-jalan. Jangan abaikan pertanyaan mengerikan tersebut, jangan pula jawab dengan perkataan. Namun buktikan dengan ijazah di tangan! Kerjakan Skripsi Anda Sekarang Juga!

Selalu Menjadi Bahan Perbandingan


“Si itu udah wisuda, si ini udah kerja, si dia 3.5 tahun selesai, wah bagus ya nilai jazahnya, kamu kapan pegang ijazah juga?”

Selain pertanyaan “hantu”, ada juga perbandingan yang terdengar sangat menjengkelkan. Kalau hal ini, saya pernah mendapatkannya tetapi hanya sekali. Meski hanya sekali, namun rasa tidak menyenangkan tetaplah muncul.

Kita seolah menjadi underdog dalam sebuah persaingan lulus kuliah. Tips dari saya, jangan luapkan kemarahan atau kekesalan anda seketika perkataan-perkataan tersebut keluar dari mulut orang lain. Pendam kemarahan dan kekesalan anda kemudian tuangkan sebagai semangat dalam skripsi.

Bungkam perkataan mereka dengan bukti bahwa Anda mampu lulus tahun ini, buktikan bahwa Anda tidak pantas diremehkan, buktikan bahwa kehidupan Anda lebih bermakna!
Guys, menjadi mahasiswa itu enak, uang tinggal minta, mau makan tinggal makan, mau nongkrong tinggal jalan. Tetapi, lebih enak lagi kalau skripsi kita sudah selesai. Kita bebas tanpa dikejar-kejar dengan keempat perasaan menyakitkan di atas. Jika sudah ada niat mengerjakan skripsi, jangan tunda lagi dan mulai sejak saat ini. Semoga cepat lulus! :)

 

Ini Dia 6 Tipe Guru Dikelas, Kamu Suka Yang Mana?


Ini Dia 6 Tipe Guru Dikelas, Kamu Suka Yang Mana?

Guru yang masuk ke kelas kita mempunyai beragam karakteristik. Ada yang galak, ada pula yang baik, bahkan ada pula yang suka bercanda. Eits, saya tidak akan mengungkap ini semua di kalimat pembukaan. Untaian-untaian kalimat berikut akan memberikan kamu semua visualisasi tentang karakteristik guru yang pernah kamu temui. :D

Guru Newbie

Apa itu guru Newbie? Guru pemula atau guru baru. Guru yang satu ini biasanya masih ramah ke kamu semua. Ia akan mudah tersenyum, terkesan tidak galak, dan ia akan meladeni banyak pertanyaan serta candaan yang kamu utarakan.
Dia seperti malaikat yang baru turun dari langit. Sangat baik dan rajin!
Tetapi, lambat laun ia menyadari bahwa mengajar kamu semua bukanlah hal yang mudah. Beberapa minggu kemudian dia mulai malas, mudah tersinggung, dan cepat marah. Ia tidak lagi menjadi seorang malaikat, ia menjadi orang yang sama dengan semua guru-guru lama yang ada di sekolahmu. :D

Guru Kejam!

Ini merupakan mimpi buruk kamu semua. Ketika ia masuk, seketika itu juga kamu harus disiplin dan menjadi robot untuk mematuhi semua perintahnya. Saat kamu berisik di kelas, guru kejam ini akan memberikan pertanyaan. Kalau kamu tidak bisa menjawabnya, siap-siap terima hukuman. Paling ringan disetrap di depan kelas.
Intinya, kamu harus patuh. Kalau tidak patuh, maka kamu akan dianggap bodoh atau bermasalah. Saran saya, cari aman saja deh dengan guru satu ini. Tetap diam dan pasang muka baik-baik. Hehehehe

Guru Jayus

Ini yang sering jadi penyakit seorang guru. Banyak guru yang berusaha membaur dengan siswa mereka. Bercanda dan bahkan berbicara sesuai dengan bahasa yang dipakai siswanya (baca: bahasa gaul).
Tetapi, karena ruang lingkup pergaulan antara guru serta siswa berbeda, maka guru yang satu ini malah dianggap jayus. Seringkali ia mengeluarkan jokes (candaan), namun siswanya malah mengerutkan dahi, atau berkata dalam hati “apa sih” lengkap dengan emoticon -____-“.
Pernah gak ketemu guru seperti ini? Seringkali saya malah tertawa bukan karena dia lucu, tapi karena dia terlalu jayus. :D

Guru Kutu Buku

Guru yang ini hanya memikirkan bagaimana semua siswa mengerti materi yang ia berikan. Ia terlalu over.
Setiap pertemuan, ia memberikan siswa pekerjaan rumah yang super panjang. Ditambah lagi, ketika ujian dilaksanakan, sang guru memberikan soal pilihan ganda yang jumlahnya sangat banyak, atau dia memberikan kamu soal essay yang sedikit, namun jawabannya begitu panjang.
Dia ingin memastikan bahwa kamu mempelajari materi dengan baik. Pusing deh kalau sudah ketemu guru yang satu ini. :D

Guru Tua

Guru yang satu ini biasanya mengajar layaknya dosen. Ia sudah mengajar puluhan tahun di sekolahmu dan dalam pandangannya, ia adalah seorang professional sejati. Sang guru sudah sangat-sangat fasih dalam menjelaskan.
Ia mengoceh kesana kemari tanpa sedikitpun melihat buku. Wajar saja, soalnya dia sudah puluhan tahun mengoceh, dan yang ia jelaskan hanya itu-itu saja kok. :D

Guru Idaman

Ini dia guru idaman hampir semua murid. Guru ini tidak galak. Kalau kita ajak bercanda, ia tidak marah. Guru yang satu ini jarang memberikan PR, sering tidak masuk karena banyak urusan di luar.
Ketika ia tidak masuk, maka sang guru akan memberikan tugas dimana kita bebas melihat buku untuk mengerjakan tugas tersebut atau mencontek teman. Satu lagi, guru ini terkadang membuat kamu berpikir, “Indahnya dunia ketika guru Matematika juga seperti itu. :D”
Ok, it’s just a joke! :D

 

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris dengan 3 Langkah Mudah

 

Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris dengan 3 Langkah Mudah

 Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris dengan 3 Langkah Mudah
Mungkin Anda banyak mencari tentang cara cepat belajar bahasa Inggris dan bagaimana bisa berbicara, menulis, dan hafal semua aturan tata bahasa dalam bahasa Inggris. Belajar bahasa Inggris banyak membuat siswa frustrasi, karena mereka tidak mengetahui bagaimana metode yang tepat. Sebagai hasilnya, pembelajaran yang mereka lakukan tentu saja sia-sia dan tidak membuahkan hasil dengan signifikan.
 
Dalam cara cepat belajar bahasa Inggris, sejatinya hanya ada tiga langkah mudah yang bisa Anda terapkan dan membuahkan hasil yang baik. Langkah-langkahnya akan kami jelaskan secara singkat berikut ini.

Fokus pada Input dan bukan hanya output

 
Kebanyakan siswa dan guru bahasa Inggris memberikan pemahaman bahwa kunci penguasaan bahasa terletak pada menulis dan berbicara. Memang, itu tidak salah karena banyak orang yang langsung praktik berbicara dengan berani, ia akan terbiasa dan kemudian mendapatkan kemampuan berbahasa Inggris dengan baik.
 
Tetapi untuk lebih cepat, seseorang juga harus mengasah kemampuan mendengar. Kemampuan mendengarkan merupakan salah satu kunci meraih keberhasilan dalam belajar bahasa Inggris. Untuk itu Anda harus menghabiskan waktu berjam-jam untuk mendengarkan lagu bahasa Inggris, teks bahasa Inggris, dan tentu saja film berbahasa Inggris.
 
Dengan mendengarkan beragam kata dalam bahasa Inggris dalam waktu yang lama, maka kemampuan mendengarkan bisa meningkat pesat. Anehnya, Anda juga akan meningkatkan kemampuan dengan pesat dalam konteks berbicara. Situasi tersebut telah terbukti dan kemudian, Anda harus menjadi orang berikutnya yang membuktikan hal ini.
 

Grammar itu penting namun jangan terlalu dibebankan

 
Grammar adalah hal yang penting bagi Anda sebagai pelajar. Mengapa demikian? Karena status bahasa Inggris di Indonesia adalah bahasa Asing, bukan bahasa asli, atau bahasa kedua. Jadi, grammar adalah sebuah hal yang wajib untuk dipelajari.
 
Kendati demikian, jangan anggap grammar sebagai beban yang mengharuskan Anda untuk menyesuaikannya sesempurna mungkin. Dalam hal menulis, tentu saja grammar penting, namun dalam berbicara bahasa Inggris, kita bisa sedikit memberikan toleransi dengan kesalahan-kesalahan grammatical atau tata bahasa. Namun, maksud dari perkataan yang kita ucapkan harus tetap jelas. 
 
Grammar itu penting namun jangan sampai mengalahkan keberanian kita untuk mengekspresikan bahasa Inggris.
 

Ulangi dan kemudian lakukan secara perlahan

 
Kunci dalam cara cepat belajar bahasa Inggris adalah dengan melambat dan terus mengulang. Di sekolah, siswa membaca teks terlalu cepat kemudian guru memberikan materi dengan sikap seakan terkejar oleh waktu. Akibatnya pemahaman seringkali tidak maksimal. Siswa hanya akan mendapatkan memori jangka pendek dan guru sulit untuk berhasil dalam mengajar.
 
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pengulangan yang dilakukan secara terus menerus dan dalam tempo yang lebih lambat akan menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik. Siswa harus mendapatkan materi dengan pengulangan hingga belasan kali. Dengan pengulangan tersebut, maka terbentuklah memori jangka panjang. Kemudian, siswa mampu mempelajari bahasa Inggris dengan lebih baik, dan tentu saja efektif. 
 
Itulah 3 langkah utama dalam cara cepat belajar bahasa Inggris. Selamat mencoba dan semoga Anda berhasil.

17 Istilah Gaul (Slang) Di Dunia Musik yang Menarik Untuk Diketahui

17 Istilah Gaul (Slang) Di Dunia Musik yang Menarik Untuk Diketahui

Slang atau lebih dikenal dengan logat populer atau bahasa gaul mempunyai area yang berbeda-beda. Berikut ini, saya coba share mengenai berbagai macam slang dari dunia musik. Ingin tahu apa sajakah itu? Simak ketujuhbelas slang di bawah ini.

1. Axe | Ax


Sebuah istilah untuk menyebutkan alat musik. Biasanya yang disebut sebagai axe adalah gitar musisi jaz, terompet, atau saxophone.



2. Beat Box


Istilah ini tentu saja sudah banyak kita kenal. Beat box merupakan aktivitas yang menghasilkan irama musik menggunakan mulut.



3. Ear Candy


Diartikan sebagai musik yang berrirama tenang. Anda biasa menyebut ear candy sebagai easy listening music.



4. Earworm


Sebuah lagu yang begitu menjengkelkan dan membuat orang kesal apabila terus berulang di telinganya.



5. Emo


Sebuah gaya musik dan fashion yang dikembangkan oleh remaja Amerika mulai abad ke 21.



6. Funky


Musik dengan ritme dansa yang kuat.



7. Gig


Sebuah penampilan atau pertunjukan musik di depan umum, misalnya rock dan jazz.



8. Groupie | Groupy


Fans dari seorang penyanyi atau sebuah band yang menawarkan ketertarikan sensual.



9. Grunge


Sebuah gaya musik rok yang muncul di Seattle pada akhir tahun 1980-an.



10. Indie


Musik yang tidak dirilis oleh produser musik besar. Di Indonesia, band indie kini banyak dikenal dan biasanya merupakan band yang dilabeli oleh rumah produksi yang tidak dikenal secara luas.



11. Ivories


Kunci-kunci piano.



12. Jam


Memainkan musik secara langsung, dalam artian tidak harus diundang ke suatu acara dan tidak menggunakan konsep yang matang.



13. Mash-up


Sebuah rekaman yang menggabungkan dua lagu berbeda atau lebih.



14. Mosh Pit


Sebuah area yang ada di depan panggung konser musik rok dimana orang-orang menari atau berjoget dengan sangat-sangat bersemangat.



15. Rap


Aktivitas melafalkan lirik secara lebih cepat dan berirama.



16. Sax


Sebutan populer untuk saxophone.



17. Veejay | VJ


Presenter acara musik yang biasa diselenggarakan di Televisi.

OK! THAT'S ALL.. SAMPAI JUMPA DI POST LAINNYA!! 
MOHON DI SHARE YA

 

 

Bagaimana Membedakan To dan For? Baca Ini!


Bagaimana Membedakan To dan For? Baca Ini!

Dua preposisi ini memang selalu membingungkan. Penggunaan to dan for seringkali membuat kita semua bimbang dan pada ujungnya, penggunaan kedua preposisi penting tersebut bisa tertukar. Untuk membantu Anda, saya ingin menjelaskan sebagian kecil hal terkait dengan penggunaan preposisi to dan for. Silakan Anda simak penjelasannya melalui kalimat-kalimat di bawah ini. Semoga berguna. :D
Pada dasarnya, penggunaan to dan for tidak melibatkan kata-kata tertentu yang saling berkaitan. Ini hanya bermasalah pada perbedaan arti. Sebagai contoh, kata important to bisa diganti menjadi important for. Kendati demikian, arti atau maknanya selanjutnya menjadi berbeda.


To

To digunakan dalam beberapa macam kasus, yaitu:

Menyatakan tujuan atau destinasi
I am going to Paris next week.
We have to go to his house tomorrow morning.

Menyatakan jarak serta rentang waktu
The distance from my home toschool is about ten miles.
I lived in Tokyo from August toDecember.

Membandingkan dua hal
I prefer doing my job tosleeping in the morning.
I prefer tea to coffee.

Memberikan suatu benda
Can you give the paper tome?
Give it to me!

Mengungkapkan alasan melakukan sesuatu (diikuti oleh kata kerja)
I stood here to wait you.
I drink an alcohol to forget you.

For

Preposisi ini digunakan dalam beberapa kasus kalimat, yaitu:

Menyatakan keuntungan atau sebuah manfaat
Vegetables are good foryour longue.
Protein is the best food foryour day.

Menyatakan periode waktu
I have studied for two hours.
I have been living in this house for two years.

Menyatakan jadwal
I have made an appointment to meet her for July 4.
I should prepare my meeting fornext week.

Menyatakan persetujuan terhadap sesuatu
Are you for or against the terrorism?
I am for education of young people.

Memberikan atau meminta bantuan
Can you fix this bike for me?
Would you mind to make a letter for her?
I will fix this bike for her, not for you.

Alasan melakukan sesuatu (diikuti oleh kata benda)
Let’s go from this home for a drink.


Itulah beberapa penjelasan mengenai penggunaan to dan for. Semoga membantu Anda.